Penyerapan Ketenagakerjaan Mendapatkan Perhatian dalam Rencana Pembangunan di Tanah Datar

TANAH DATAR - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan (PMPTSP dan Naker) menggelar sosialisasi penyamaan pemahaman tentang peran dan penyusunan Rencana Tenaga Kerja (RTK) di Kabupaten Tanah Datar tahun 2022 di Batusangkar Kamis, (23/9/2022).

Sosialisasi dibuka Asisten 1 Tanah Datar Elizar, turut Dihadiri Dinas Kominfo Tanah Datar, Dinas Sosial, Dinas Koperindag, Dinas Parpora, Badan Pusat Statistik (BPS) Tanah Datar, Dinas Pangan dan Perikanan, Dukcapil, Dinas PUPR, Baper litbang, dan OPD terkait lainnya.

Baca juga: Terkait HBN 2021, Ini Tujuan Biro Adpim Setdaprov Sumbar Soal #IndonesiaMasihAda

Elizar mengatakan, penyerapan dan permasalahan tenagakerjaan perlu mendapatkan perhatian dalam rencana pembangunan daerah kedepannya.

Karena penyediaan kesempatan tenaga kerja yang sangat luas sangat diperlukan untuk mengimbangi pertumbuhan penduduk usia muda yang masuk kedalam pasar tenaga kerja.

Baca juga: Pantau Tonase Angkutan, Jaya S Monong Sosialisasi Ke Pengguna Jalan

Dewasa ini, kondusi tenga kerja di Kabupaten Tanah Datar menurut informasi bursa tenaga kerja pada dinas PMPTSP dan Naker sampai kondisi Juli 2022, jumlah pencari kerja  terdaftar adalah 820 orang, terdari dari 361 orang laki-laki dan 459 orang perempuan.

Oleh karena itu, Pemkab Tanah Datar berkomitmen dalam menekan dan mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Tanah Datar.

Baca juga: Ranperda APBD Tahun Anggaran 2022, Disetujui DPRD Menjadi Perda

Hal tersebut merupakan salah satu program unggulan Pemkab Tanah Datar yang telah dimuat dari RPJMD tahun 2022-2026 yaitu menciptakan usahwan baru dan lapangan kerja.

"Dengan adanya penyerapan tenaga kerja siap pakai itu diharapkan mampu mengelola sumberdaya yang ada dan membuka lapangan kerja serta menyerap juga memperluas kesempantan kerja bagi pencari kerja, sehingga mengurangi pengangguran dan menekan angka kemiskinan di Tanah Datar, " Katanya.

Baca juga: Mendagri Tegur 4 Kepala Daerah Sumbar yang Tak Hadir Rakor Percepatan Vaksin

Elizar mengatakan sosialisasi program dalam rangka pembangunan ketengakerjaan tidak bisa berkerja sendiri dan membutuhkan persiapan yang matang dan dukungan dari OPD terkait lainnya.

"Untuk itu perlu perencanaan penyamaan dan pemahaman tentang peran dan penyusunan rencana tenaga kerja sehingga tujuan akhir untuk mengurangi angka pengangguran dapat terwujud, " katanya.

Baca juga: Pemerintah Lanjutkan Program Kartu Prakerja di Tahun 2022

Sementara itu kedua panitia Kabid Tenaga Kerja pada Dinas PMPTSP dan Naker, Yessy Priska Donamengatakan, program kegiatan tersebut dalam rangka penyamaan pemahaman tentang peran dan penyusunan Rencana Tenaga Kerja di Kabupaten Tanah Datar.(JH)